Kamis, 26 Februari 2015

>> Teman TULUS



Jatuh cinta sama lagunya ya pas nonton acara musik di Kom**s TV dan ada video clip si mas ini, trus jatuh cinta karena lirik lagunya dalem dan suaranya khas bangedddd #aahheemm apalagi kalau bukan “Teman Hidup” #hoho dan lalu jatuh cinta pada lagunya yang lain dan sampai sekarang nggak bosen, aaakkk pas diajak nonton live jadinya nggak bisa nolak #aaakkk
Ini beberapa lagu yang happening dan melambungkan nama Tulus apalagi klo duet ama Raisa kadang sampai #bengong hehe

__Jangan Cintai Aku Apa Adanya__
Tak sulit mendapatkan mu
Karena sejak lama kau pun mengincarku
Tak perlu lama-lama
Tak perlu banyak tenaga
Ini terasa mudah
Kau trima semua kurangku
Kau tak pernah marah bila ku salah
Engkau selalu memuji apapun hasil tanganku
Yang tidak jarang payah
Reff:
Jangan cintai aku
Apa adanya
Jangan
Tuntutlah sesuatu
Biar kita jalan
ke depan
Kau terima semua kurangku
Kau tak pernah marah bila ku salah
Engkau selalu memuji apapun hasil tanganku
Yang tidak jarang payah
Reff:
Jangan cintai aku
Apa adanya
Jangan
Tuntutlah sesuatu
Biar kita jalan
ke depan
Aku ingin lama jadi petamu
aku ingin jadi jagoan mu
Reff: 2x
Jangan cintai aku
Apa adanya
Jangan
Tuntutlah sesuatu
Biar kita jalan
ke depan

__Teman Hidup__

Dia indah meretas gundah
Dia yang selama ini ku nanti
Pembawa sejuk, pemanja rasa
Dia yang selalu ada untukku
Di dekatnya aku lebih tenang
Bersamanya jalan lebih terang
Tetaplah bersamaku jadi teman hidupku
Berdua kita hadapi dunia
Kau milikku milikmu kita satukan tuju
Bersama arungi derasnya waktu
Kau milikku, ku milikmu
Kau milikku, ku milikmu
Di dekatnya aku lebih tenang
Bersamanya jalan lebih terang
Tetaplah bersamaku jadi teman hidupku
Berdua kita hadapi dunia
Kau milikku ku milikmu kita satukan tuju
Bersama arungi derasnya waktu
Bila di depan nanti
Banyak cobaan untuk kisah cinta kita
Jangan cepat menyerah
Kau punya aku, ku punya kamu, selamanya akan begitu
Tetaplah bersamaku jadi teman hidupku
Berdua kita hadapi dunia
Kau milikku ku milikmu kita satukan tuju
Bersama arungi derasnya waktu
Kau milikku, ku milikmu
Kau jiwa yang selalu aku puja..

__Sewindu__

Sudah sewindu ku di dekatmu
Ada di setiap pagi, di sepanjang harimu
Tak mungkin bila engkau tak tahu
Bila ku menyimpan rasa yang ku pendam sejak lama
Setiap pagi ku menunggu di depan pintu
Siapkan senyum terbaikku agar cerah harimu
Cukup bagiku melihatmu tersenyum manis
Di setiap pagimu, siangmu, malammu
Sesaat dia datang pesona bagai pangeran
Dan beri kau harapan bualan cinta di masa depan
Dan kau lupakan aku semua usahaku
Semua pagi kita, semua malam kita
Oh tak akan lagi ku menunggumu di depan pintu
Dan tak ada lagi tutur manis merayumu
Setiap pagi ku menunggu di depan pintu
Siapkan senyum terbaikku agar cerah harimu
Cukup bagiku melihatmu tersenyum manis
Di setiap pagimu, siangmu, malammu
Sesaat dia datang pesona bagai pangeran
Dan beri kau harapan bualan cinta di masa depan
Dan kau lupakan aku semua usahaku
Semua pagi kita, semua malam kita
Oh tak akan lagi ku menunggumu di depan pintu
Dan tak ada lagi tutur manis ku merayumu
Oh tak akan lagi ku menunggumu di depan pintu
Dan tak ada lagi tutur manis ku merayumu
Jujur memang sakit di hati
Bila kini nyatanya engkau memilih dia
Takkan lagi ku sebodoh ini
Larut di dalam angan-angan tanpa tujuan
Oh tak akan lagi ku menunggumu di depan pintu
Dan tak ada lagi tutur manis ku merayumu
Oh tak akan lagi ku menunggumu di depan pintu
Dan tak ada lagi tutur manis ku merayumu

__Gajah__

Setidaknya punya tujuh puluh tahun
Tak bisa melompat kumahir berenang
Bahagia melihat kawan yang berenang
Berkumpul bersama sampai ajal
Besar dan berani berperi sendiri
Yang aku hindari hanya semut kecil
Otak ini cerdas kurakit berangka
Wajahmu tak akan pernah kulupa

Waktu kecil dulu mereka menertawakan
Mereka panggilku gajah
(Ku marah) ku marah
Kini baru ku tahu puji didalam olokan
Mereka ingatku marah
Jabat tanganku panggil aku gajah

Kau temanku kau doakan aku
Punya otak cerdas aku harus tangguh
Bila jatuh gajah lain membantu
Tubuhmu disituasi rela jadi tamengku

Kecil kita tak tahu apa-apa
Wajar bila terlalu cepat marah
Kecil kita tak tahu apa-apa
Yang terburuk kelak bisa jadi yang terbaik
Yang terburuk kelak bisa jadi yang terbaik

Kau temanku kau doakan aku
Punya otak cerdas aku harus tangguh
Bila jatuh gajah lain membantu
Tubuhmu disituasi rela jadi tamengku
Kau temanku kau doakan aku
Punya otak cerdas aku harus tangguh
Bila jatuh gajah lain membantu
Tubuhmu disituasi rela jadi tamengku

__Sepatu__

Kita adalah sepasang sepatu
Selalu bersama tak bisa bersatu
Kita mati bagai tak berjiwa
Bergerak karena kaki manusia

Aku sang sepatu kanan
Kamu sang sepatu kiri
Ku senang bila diajak berlari kencang
Tapi aku takut kamu kelelahan
Ku tak masalah bila terkena hujan
Tapi aku takut kamu kedinginan

Kita sadar ingin bersama
Tapi tak bisa apa-apa
Terasa lengkap bila kita berdua
Terasa sedih bila kita di rak berbeda
Di dekatmu kotak bagai nirwana
Tapi saling sentuh pun kita tak berdaya

Ku senang bila diajak berlari kencang
Tapi aku takut kamu kelelahan
Ku tak masalah bila terkena hujan
Tapi aku takut kamu kedinginan

Kita sadar ingin bersama
Tapi tak bisa apa-apa
Kita sadar ingin bersama
Tapi tak bisa apa-apa
Terasa lengkap bila kita berdua
Terasa sedih bila kita di rak berbeda
Di dekatmu kotak bagai nirwana
Tapi saling sentuh pun kita tak berdaya


 Mana yang kalian sukaaaaa?? saya mah sukaaaaakkkkkkk smuaaaaaahhh ^_^

Senin, 02 Februari 2015

>> Trip perTama 2015



Awal Tahun, yehaaaaa
Masuk 2015,

Tahun baru harapan baru semogalah hati baru jiwa baru dan yes hijrah bolehlah dalam wishlist hehe...
Hmm awal tahun udah terima kabar baik, eh secara keseluruhan baik, secara buat hati berasa beraaaattttt, #hiks

Awalnya Cuma say hay terus kasih berita itu, undangan kawin, dan awalnya tegar, sangad dan yes gapapa, aaakkk lama-lama, air di mata gak mau berenti, berasa waktu udah stuck aja jalan di tempat, bleweeeeraaaann di kantor, secara meja aku di pojok jadi deh berasa aja sendirinya, #butuhBahu
Aaaahhaaayy, dia, malaikat yang lupa bawa sayapnya, getting married, halahem, dan udah save de’date lah pokoknya buat tanggal itu, behind the scene nya sih ya itu pas terima kabar biasa aja pas lama-lama aaakkk nangis, senangis-nangisnya, puncaknya pas ngadu sama Allah, dan dikasih jawaban “Dek Nda dia bukan orang yang tepat saat ini” #yaelaaaahhh masih ngarep ajah buat hati. Di kos nangis-senangis nangisnya sampe basah kuyup tuh mukena dan Al Quran. Istighfar aja kagak cukup, ribuan kali nama Allah jadi mantra belum cukup membendung airmata ini. Aaaakkk... mungkin itu puncak rasa #yesTidakApaApa tapi kalau perempuan udah ngomong “Nggak Papa” alias “Tidak apa-apa” so berarti itu kebalikannya hadeeeuuhhh. Dek Nda yang feelnya nggak apa-apaan ternyata dengan begini jadi apa-apa.

Diajak jalan temen kos aja  malah ingat, aaaahhh dulu kita ngomongin ini yak, dulu kamu begini kamu begitu, ikhlas aku masih 30% dan mencoba 99% itu tidak mudah.

Okelah save d date, 18 Jan 2015 janji paling istimewa dia ucapkan ... selamat yaaaaa, rasanya tanggal tersebut hilang di kalenderku haha #plaaaakkk #toyor

Finally di tgl 25 ada acara di tempatnya dan yes saya sudah tidak apa-apa walau pada nyanyi lagu Sheila On 7 “Lapang Dada” hmmm berangkat itu masih rasis dan narsis ama bocah-bocah Rumah Biroe, aaakkk pan kangen ama Rumah Biroe. Sampai tempatnya nyamperin pengantin dan foto-foto, yang diundang temen kita nggak banyak, hyuuhhh, dan ditanya “apa kabar hati?” cyaaaa “haha hati yang mana? Hati siapa?” saat saya datang kesitu mungkin hati saya sedang saya titipkan ke pegadaian. #ihik.








Semogalah disegerakan, aamiin, lagi perbaiki diri dan lagi memantaskan diri. Lagi minta didekatkan sama Allah. Aamiin.
Semoga semua kebaikan tercurah atas kita semua, aamiin.

Semangaaaddd 2015...

Gak usah sedih lagi, Luka itu akan sembuh sendiri, kalau dipaksa lupa tidak akan pernah, yang berharga itu kenangannya bukan luka atasnya.

^_^