kamoe...
ahhh dulu aku mengenal sosokmu...manis...setelah seluruh mata temanmu memandangku dan ingin kata dari hati bahwa aku juga punya..punya rasa...rasa yg sama dengan kamu...
dulu beberapa tahun lalu, saat aku masih berseragam putih abu-abu...
saat aku masih terpesona memandang langit malam bersamamu...
ahhh terlambat aku fikir...
setelah aku kehilangan kamu, aku baru tahu aku suka sama kamu...
tapi apa sakitku, hilang akalku sejenak masih bisa membuatmu kembali??
tidak...kamu tetap jauh...
seperti bintang yang kita lihat malam itu...
apa 3o menit ta cukup memberimu keberanian, to say "thanks and please stay here, i need you"
apa terlambat jika kita bertemu saat ini dalam hati yg berbeda...
dalam hati yang punya cinta masing2...
suasana yg berbeda...
ahhh kamoe...memberiku pelajaran penting...tentang apa arti berfikir dan arti sahabat...
kamoe yang memberiku hal bahwa cinta adalah rasa tak harus berkata tapi dengan tatap dan sikap mampu dijamah setiap orang...
aku kehilangan kamoe sebelum aku benar-benar memiliki kamoe...
karena kamoe adalah sosok manis...ingat tiga bintang di arah barat?? cahayanya hingga kini ada...di bulan Maret...maka tengoklah langit bulan Maret sesekali...kamoe akan lihat kisah kita dan aku juga...tapi kelak akan kita ceritakan pada si kecil...
dan beberapa tahun kemudian (mAY be 3 tahun lebih)...aku mengenal seseorang...tak lagi sendiri...tapi bukan ku ingin jadi yang kedua...
hanya butuh sosok kakak dari dirinya...
atau mungkin karena aku temukan kamu dalam dirinya...
ahhh aku tak lagi ada untuknya...
detik terakhir karena kesalahanku...aku yang berdusta...tapi tak pernah ada maksud...
maaf...maaf...maaf
kau telah tinggalkan hati yang terdalam....hingga tiada cinta yang tersisa di jiwa
hmmm...
beberapa tahun setelahnya...
tak ada kamoe dan tak lagi ada seseorang itu...
aku mengenalnya...
ini kisahku...
tentang kamu biru...
yang memberiku biru baru dalam senyumku...
ahhh apa yang aku ucap tak lagi bisa kujelaskan...
biru adalah "malaikat yang lupa bawa sayapnya"
ahhh biru sedikitlah kau tak baik padaku
hingga aku bisa sedikit membencimu....
ahhh biru jangan beri aku warna lain...cukup biru atau putih saja...
hehe...
biru...hingga detik aku menulis ini masih ada kamu biru...
masih...tapi akan kukenang saja nanti...
karena rasaku bukan milikku...
ckckckck
0 comments:
Posting Komentar